Supernova Tipe II dan Ledakan Bintang Masif
Supernova Tipe II terjadi akibat kolaps inti bintang masif (>8 massa Matahari) yang kehabisan bahan bakar nuklir. Ledakan ini melepaskan energi besar, menyebarkan unsur berat ke ruang antar bintang, dan membentuk bintang neutron atau lubang hitam. Observasi supernova Tipe II menggunakan teleskop optik, sinar-X, dan radio memungkinkan pemetaan kecepatan ejecta, komposisi, dan energi ledakan. Studi ini membantu memahami siklus hidup bintang masif, pembentukan unsur kimia, dan pengaruh supernova terhadap evolusi galaksi. Supernova Tipe II menjadi indikator bintang masif, distribusi materi, dan sejarah ledakan kosmik. Analisis spektrum dan cahaya supernova memberikan informasi tentang mekanisme inti kolaps dan interaksi dengan medium sekitar. Fenomena ini tetap menjadi objek utama dalam penelitian astronomi karena perannya dalam evolusi bintang, distribusi unsur berat, dan pembentukan sisa kosmik yang ekstrem.
Leave a Reply