Lubang Hitam Stellar dan Sistem Biner

Lubang Hitam Stellar dan Sistem Biner
Lubang hitam stellar terbentuk dari kolaps inti bintang masif dan dapat berada dalam sistem biner dengan bintang normal. Materi dari bintang pendamping jatuh ke cakram akresi lubang hitam, menghasilkan radiasi sinar-X intens. Observasi menggunakan teleskop sinar-X, radio, dan optik memungkinkan pemetaan orbit, kecepatan, dan distribusi energi. Studi lubang hitam stellar membantu memahami akresi materi, efek relativistik, dan interaksi gravitasi ekstrem. Sistem biner ini juga relevan untuk deteksi gelombang gravitasi dan evolusi bintang masif. Analisis fenomena ini memberikan wawasan fisika ekstrem, pembentukan jet, dan interaksi bintang kompakt dengan materi sekitarnya. Lubang hitam stellar tetap menjadi fokus astronomi modern karena perannya dalam evolusi bintang dan energi kosmik.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *